SEKILAS INFORMASI
SD KATOLIK YOS
SUDARSO SAMPIT
Pada semester pertama tahun pelajaran 2012/2013,
setelah memperhatikan beberapa hal, Dewan Guru
mengundang rapat Pengurus Komute Sekolah dan pengurus Yayasan Siswarta
Cabang Sampit. Dalam rapet tersebut disimpulkan beberapa hal mendesak
(berhubungan dengan fasilitas fisik atau sarana-prasarana yang mendesak untuk
ditingkatkan guna membuat lingkungan
sekolah ini menjadi lingkungan yang nyaman serta representatif untuk
sebuah sekolah dasar swasta Katolik di tengah jamannya.
Adapun beberapa hal yang diputuskan ditingkatkan dan
sudah selesai dikerjakan adalah:
1.
Peningkatan laboratorium komputer
Sebelumnya
laboratorium komputer ini hanya mempunyai 16 unit komputer yang sudah out of
date dan hanya sebagian yang dapat dioperasikan. Dengan menggunakan dana yang
bersumber dari Uang Sumbangan para siswa baru, kini ruangan ini bisa terisi
sejumlah 30 unit komputer dan sudah tersambung dengan jaringan internet..
2.
Fasilitas duduk di muka kelas sekaligus penahan banjir
Dari pengalaman
bertahun tahun, bahkan juga terjadi ketika hal ini belum selesai dikerjakan,
ketika hujan ekstrim mengguyur kota sampit dan pasang tinggi terjadi di
Mentaya; ruang bawah SD kena imbasnya sampai maksimal 30 cm. Bagaimanapun
suasana belajar terganggu, bahkan tidak dapat terlaksana. Menaikkan lantai akan
menelan biaya yang cukup besar dan akan mengganggu proses belajar. Maka
diputuskan untuk membuat tenpat duduk di depan kelas; tetapi sebenarnya fungsi
utamanya adalah untuk menahan banjir masuk ke kelas atau kantor. Biaya yang
dikeluarkan dari dana bos ini tidak terlalu besar (lihat laporan bos) dan
proses belajar nyaris tidak terganggu. Dan yang penting kelas selamat dari
banjir, kecuali terjadi banjir yang
lebih ekstrim lagi, misalnya di atas 50 sentimeter.
3.
Rehab Lantai Lap IPA dan UKS
Nama pekerjaannya
adalah Rehab lantai lab IPA dan UKS, sesuai dengan yang dimungkinkan oleh
Juknis BOS. Tetapi tujuan utamanya adalah menghindari banjir masuk ke UKS dan
lab IPA karena tinggi lantainya sama atau bahkan lebih rendah dari lantai
bangunan utama. Pekerjaan sudah selesai dikerjakan, dan sudah mulai digunakan.
4.
Ruang Bimbingan dan Konseling
Keperluan
akan ruang Bimbingan secara terpisah dan khusus merupakan hal yang cukup mendesak
mengingat kondisi dan situasi jaman sebagaimana sekarang kita alami banyak
membawa dampak yang significant dalam perkembangan pribadi peserta didik. Para
guru menyadai hal ini juga dengan mengingat kasus-kasus “kenakalan” anak yang
kadang mulai terjadi juga di lingkungan anak-anak. Untuk itu Sekolah meminta
kepada Yayasan agar dibuatkan ruangan bimbingan konseling. Ruangan sudah 95 %
selesai, tinggal jendela, tetapi belum dapat digunakan karena fasilitas
pendukungnya belum tersedia. Pelan-pelan akan kita anggarkan dalam RKAS dana Bos tahun anggaran 2013.
5.
Lingkungan hidup
Ini hanya halm kecil.
Tempat menanam bunga di depan ruang kelas ditinggikan sama dengan sisi yang
kain, rencana rumput akan dimatikan, diberi tanah subur dan akan ditanami
bunga, apotik hidup atau sayuran.
6.
Penetapan Kurikulum KTSP
Tahun pelajaran
2012/2013 dimulai dengan rapat dewan guru bersama komite sekolah dan Yayasan
dengan mengundang nara sumber dai Dinas Pendidikan. Dengan itu maka Kurikulum
yang berlaku di SD Katolik Yos Sudarso adalah Kurikulum SD Katolik Yos Sudarso yang disyahkan oleh
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah
Raga Kab. Kotawaringin Timur.
1. Kandidat Sekolah
Mitra dengan Salah
Satu Sekolah di
Australia.
Kepala
Dinas Prpinsi Kalimantan Tengah,
merekomendasikan SD Katolik Yos Sudarso
Sampit bersama dengan 2 SD Negeri dari Palangkaraya untuk mengikuti
penyaringan peserta program BRIDGE Indonesia-Australia,
dimana dari 3 SD yang direkomendasikan akan dipilih
satu SD untuk
bermitra dengan salah
satu sekolah di Australia. Visitasi dari kedutaan
Australia sudah dilaksanakan di SD Katolik Yos Sudarso pada hari Selasa 29
Januari 2013. Mohon dukungan dan doa dari kita semua agar sekolah kita lolos
dan bisa bermitra dengan salah satu Elementary School di Australia yang kami
yakin akan membawa dampak yang positif bagi sekolah, para guru dan para siswa,
dengan program-program yang ke depan akan dilaksanakan.
Sampit,
17 Januari 2013
Kepala
Sekolah
FX.
Supardi